Reportase Warta Ubaya (@wartaubaya)
Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Surabaya (FBE UBAYA) menggelar diskusi bisnis berjudul “Peluang dan Strategi Bisnis bagi Pengusaha Kecil Menengah di Masa Sulit”. Acara ini dilaksanakan secara hybrid melalui Zoom, dan langsung di Gedung Serbaguna FBE UBAYA. Alumni FBE UBAYA angkatan 1992 sekaligus presiden direktur di PT HM Sampoerna Tbk. menjadi narasumber acara ini.
Ivan Cahyadi yang dulunya menjabat sebagai Ketua BEM UBAYA, menceritakan kisah perjalanannya selama lebih dari 30 tahun berkarir yang akhirnya menduduki posisi strategis di perusahaan Sampoerna. Dibalik setiap keberhasilan dari sebuah perusahaan besar, ada satu faktor utama yang tidak dapat digantikan yaitu sumber daya manusia (SDM), tentang orang-orang yang mempunyai nilai, semangat untuk terus berinovasi, dan membangun perusahaan kembali.
“Sebuah perusahaan itu sangat bergantung pada SDM-nya. Menyelamatkan SDM adalah aset yang nggak bisa dilepaskan, karena generasi berikutnya pun adalah bagian dari SDM itu sendiri,” ujar Ivan, menjawab pertanyaan dari Arysetiawan, S.E., MBA selaku moderator.
Selain berbicara tentang strategi besar perusahaan, Ivan juga menyoroti pentingnya peran UMKM dan bagaimana inovasi bisa dimulai dari langkah kecil. Ia menceritakan pelatihan melalui pedagang kelontong sebagai bagian dari kontribusi terhadap masyarakat, terutama di masa-masa sulit.
“Saat krisis, jangan hanya melihat hambatan. Justru di sanalah banyak peluang muncul. Hal yang terpenting adalah bagaimana kita menyikapi kenyataan dengan nilai dan sikap yang benar,” pesan Ivan. (jjk)
