Ubaya Gelar Sosialisasi Aktivitas Dan Platform MBKM Bagi Mahasiswa samueldim February 8, 2023

Ubaya Gelar Sosialisasi Aktivitas Dan Platform MBKM Bagi Mahasiswa

Reportase Warta Ubaya (@wartaubaya)

Selasa, 7 Februari 2023 Departemen Pengembangan Karakter Kebangsaan, Multikultur, dan Interprofesional (PKKMI) Universitas Surabaya (Ubaya) mengadakan sosialisasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) bertajuk Sosialisasi Aktivitas Dan Platform MBKM”. The, Jaya Suteja, S.T., M.Sc., Ph.D, selaku Ketua Departemen PKKMI, hadir sebagai narasumber pada sosialisasi MBKM. Sosialisasi ini diharapkan dapat membantu pihak yang terlibat dalam program MBKM memahami alur dan prosedur yang harus dilakukan. Diadakan secara daring melalui Zoom, kegiatan ini berhasil menarik hingga puluhan partisipan dari kalangan Ubaya.

“MBKM merupakan program yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mencari pengalaman di luar kampus,” buka Jaya. Tak hanya itu, Jaya menjelaskan manfaat mahasiswa mengikuti program MBKM. “Salah satunya yaitu memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menempuh mata kuliah di luar program studi (prodi) baik di dalam atau pun di luar perguruan tinggi selama 1 semester,” lanjut Jaya. Dengan adanya program MBKM, mahasiswa mendapatkan pengalaman belajar tidak hanya di dalam kelas, tetapi juga di luar. Jaya juga memaparkan aktivitas yang dapat dilakukan pada saat MBKM. “Ada 9 aktivitas yang dapat dilakukan, seperti magang, bela negara, Kuliah Kerja Nyata (KKN), pertukaran  pelajar, riset, kewirausahaan, proyek independen, proyek kemanusiaan, dan program mengajar,” tutur Jaya. Mahasiswa juga diberikan kebebasan untuk memilih aktivitas mana yang ingin mereka pilih.

Melanjutkan diskusi, Jaya memaparkan pihak yang menyelenggarakan dan yang akan terlibat dalam program MBKM. “Pihak yang dapat menyelenggarakan program MBKM dapat berasal dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Teknologi, dan Riset; dunia usaha atau dunia industri, dan kampus itu sendiri melalui dosen-dosen beserta jejaringnya,” ucapnya. Selain itu, berbagai pihak yang terlibat dalam program MBKM dari pihak internal universitas adalah Kepala Program Studi (Kaprodi), dosen pembimbing, dan mitra lainnya. “Pihak-pihak tersebut akan membimbing mahasiswa selama berlangsungnya aktivitas MBKM,” jelas Jaya.

Pembahasan materi  menarik banyak pertanyaan dari para partisipan pada sesi tanya jawab, salah satunya Angeline. “Salah satu persyaratan MBKM adalah menunjukkan surat persetujuan orang tua. Oleh karena itu, apakah ada format surat persetujuan tersebut atau mahasiswa harus membuat sendiri?” tanyanya. Menjawab pertanyaan tersebut, Jaya mengatakan jika saat ini belum ada format untuk surat persetujuan orang tua, maka format tersebut dapat dibuat sendiri oleh mahasiswa yang bersangkutan. “Walaupun begitu, langkah paling penting adalah mendapatkan persetujuan aktivitas MBKM dari kaprodi untuk rekognisi 20 Sistem Kredit Semester SKS),” terangnya.(sxn, cbw/fg2/4168)